Thursday, November 12, 2009

malpraktek oh malpraktek

Maraknya kasus Malpraktek dokter akhir-akhir ini memang banyak menjadi sorotan. Dokter sebagai aktor utama dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan, ternyata masih memiliki kekurangan dalam melaksanakan tugasnya. Kekurangan tersebut terkadang menciptakan suatu kelalaian, sehingga menimbulkan kasus malpraktek.

Malpraktek adalah suatu keadaan dimana tatalaksana suatu kasus penyakit tidak dilaksanakan sesuai standar prosedur yang telah ditetapkan. Menurut saya, ada dua faktor penting yang dapat menciptakan malpraktek dalam dunia medis. Faktor yang pertama adalah Sumber Daya Manusia, dan faktor yang kedua adalah Eksistensi Universitas dalam menciptakan dokter yang berkualitas.

Faktor sumber daya manusia memiliki pengaruh yang sangat besar dalam terjadinya kasus malpraktek. Kompetensi, adalah sesuatu yang perlu disorot dan diperhatikan dalam mencegah terjadinya kasus malpraktek . Dengan meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, tentunya kompetensi akan meningkat dengan sendirinya. Atas dasar alasan tersebut, diperlukan suatu standar kompetensi berkala yang akan menilai dokter tersebut masih layak berpraktek atau tidak.

Universitas berfungsi sebagai wadah pencetak dokter-dokter yang berkualitas. Kompetensi Universitas, tentu sangat tergantung dari elemen di dalamnya, seperti kualitas pengajar, standar pembelajaran sampai pada fasilitas yang dapat diberikan oleh Universitas tersebut. Standarisasi Universitas tentunya harus dilakukan secara objektif dan berkala, sehingga dapat menciptakan kulitas nomor satu untuk wadah ini.

Dokter adalah profesi yang penuh dengan amanah, karena pasien yang datang kepada kita, tentu berharap untuk sembuh, sehingga membawa profesi ini ke status sosial yang sangat tinggi di masyarakat, sekaligus disertai dengan risiko kerja yang sangat besar. Oleh karena itu, “ kesadaran” dokter itu sendiri juga memiliki arti yang sangat penting guna menciptakan dokter yang berkualitas dan pada akhirnya menghindarkan kita dari malpraktek.

"akhir kata............wahai para temen sejawat....mari kita belajar lagi....supaya g kena malpraktek!!! khekhekhe............."

No comments:

Post a Comment